KORAN GRIB, Melawi-Kalbar,- Sempat beredar pemberitaan salah satu Anggota Dewan Melawi diduga berbuat mesum, Mirisnya lagi anggota dewan tersebun kembali terpilih dan di lantik kembali menjadi anggota DPRD Kabupaten Melawi Priode 2024-2029 pada tanggal 9 september 2024.
“Dan lebih gilanya lagi saat ini beredar isu Anggota Dewan tersebut berupaya untuk meloby menjadi unsur pimpinan, Melihat itu kami masyarakat melawi sangat miris, apabila anggota dewan tersebut sampai terpilih menjadi unsur pimpinan di DPRD Melawi, mau jadi apa melawi?, Tanyanya.
Kami pertanyakan ketua DPD Partai Golkar Melawi kenapa tidak ada sangsi tegas kepada kadernya yang memiliki tingka laku yang tak bermoral l, karena perbuatan tersebut telah merusak nama Partai Golkar.
Apalagi jika samapi terpilih menjadi unsur pimpinan di DPRD Melawi.
Belum lama ini Masyarakat Kabupaten Melawi dihebohkan dengan adanya berita yang ditebitkan di madia onlen pada Jum’at, 10 Mei 2024, Salah satu Anggota Dewan inisial (S) dari Partai Golkar tersebut tersandung kasus hukum diduga berbuat mesum di salah satu penginapan di melawi.
Sebagaimana lansiran dari beberapa Media online yang viral dan membuat heboh warga di beberapa grup WhatsApp yang ada, bahwa salah satu Oknum Anggota DPRD Kabupaten Melawi dari Partai Golkar yang berinisial (S) diduga kuat sedang bersama seorang gadis belia berusia kurang lebih 20 tahun di sebuah Hotel, tanpa ikatan suami istri, hal tersebutlah yang dapat mencoreng marwah dan kehormatan DPRD Kabupaten Melawi.
Sesuai lansiran media online sebelumnya karna diduga perbuatan yang tidak terpuji tersebut, sehinga pihak keluarga dari perempuan melaporkan oknum salah satu Anggota DPRD Kabupaten Melawi dari Fraksi Partai Golkar ini ke Polres Melawi.
Saat di Komfirmasi tim awak media ini melalui Via chat Aplikasi WhatsApp Jumat,10 Mei 2024, Kapolres Melawi AKBP Muhammad Syafi’i, S.I.K., S.H., M.H., menyampaikan, bahwa proses kasus tersebut masih lanjut Penyelidikan dan pemeriksaan para saksi-saksi.
“Iya masih proses lanjut, Penyelidikan dan Pemeriksaan saksi-saksi,” ujar Kapolres Melawi.
Salah satu warga Melawi yang namanya minta tidak ingin disebutkan namanya ia mengatakan bahwasanya, sangat menyayangkan atas sikap dan prilaku salah satu oknum anggota Dewan dari Fraksi Partai Golkar yang diduga telah melakukan perbuatan tidak terpuji, yang mana seharusnya dia dapat menjadi contoh dan teladan untuk masyarakat, kok malahan diduga melakukan perbuatan tercela. Apalagi dia adalah oknum seorang Anggota Dewan.
“Apabila dugaan mesum tersebut benar terjadi, Kami berharap tindakan tegas pihak berkompeten untuk menindaklanjuti persoalan tersebut, dan memberikan sanksi atas perbuatan oknum tersebut agar Marwah DPRD Kabupaten Melawi tersebut tetap terjaga,” pungkas.
Pewarta : Tim




